.

Life Taste Like Our Coffee

Life Taste Like Our Coffee
Coffee Break In The Past

Rabu, 13 Oktober 2010

Hanya Kumpulan Tanya


Q tak menyentuhnya, Q tak bisa,
Tapi q mampu mencintainya.
Bagaimana mungkin?
Q tiada pernah melihatnya, Q tak bisa,
Tapi q mampu menunggu dia,
Bagaimana bisa?
Apakah yang q rasa ini sungguh?
Dapatkah dipercaya?
Mungkinkah ini nyata?
Atau terlalu indah untuk sebuah mimpi?
Yakin q ini sungguh,
Degub dan getar ini yang menjawabnya,
Tapi tak ayal q pun meragu,
Semua hanya karena takut q,
Terlalu q cintainya, terlalu q ingininya,
Selalu resah dalam hari q menantinya,
Terlerai ruang dan waktu.
Saat ini q hanya mendengarnya, bahkan hanya itu,
Q berjanji atas suatu kesungguhan dan kesetiaan padanya,
hingga seperti itu,
Q bertahan dan menyimpan semua untuk dia, apapun itu.
Lalu apalagi???
Ribuan tanya datang dan pergi, begitu saja,
Seringkali nda ada jawabnya,
mengambang, tergantung, terombang ambing,
Hingga hanya terdiam, lengang.
Menanti dan hanya mampu menanti,
Hingga kekasih rindu itu pasti kan datang,
Meski entah kapan.

[i love u papa]

0 coretan:

Posting Komentar

Our Baby Givaldi